Abu Hurairah berkata, “Rasulullah SAW. bersabda, ‘Sesungguhnya syetan apabila mendengar panggilan untuk shalat (adzan), lari menjauh sambil terkentut-kentut, sampai pada jarak yang tak terdengar (adzan). Apabila sudah selesai adzan dia kembali lagi untuk mengganggu. Dan apabila dia mendengar iqomah, dia kabur kea rah yang tak terdengan (iqomak). Apabila selesai iqomah, dia kembali lagi untuk mengganggu.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Kaburnya syetan tidak hanya ketika mendengar lafadz-lafadz yang dikumandangkan untuk pangilan shalat saja, tetapi bersifat umum. Artinya kapan saja dan dimana saja. Ibnu Taimiyah mengatakan bahwa Zaid bin Aslam ketika ditugaskan di daerah Madain orang-orang memberitahukan kepadanya bahwa daerah tersebut banyak dihuni oleh jin. Maka dia memerintahkan para penduduk di sana untuk mengumandangkan adzan sesering mungkin. Setelah itu mereka tidak lagi melihat tanda-tanda keberadaan jin-jin di daerah tersebut. (Al-Kalimuth-Thayyib: 53)
__________________________________________
KELUAR KAMU KAUM JIN , BERTAUBATLAH PADA ALLAH
Kamu semua wahai kaum jin ketika engkau mendengar lautan azdan serta firman ayat-ayat Allah ini, kamu wahai kaum jin lebih baik keluar dan tinggalkan tubuh tubuh manusia ini, tinggalkan tempat tinggal maupun bisnis atau apapun pekerjaan manusia,. ,,
Hentikanlah kezdoliman serta penganiayaan yang telah engkau lakukan kepada manusia, bertobatlah engkau kepada Allah tuhan maha pengampun lagi maha mengasihani, bertubatlah engkaupada Allah selagi pintu taubat itu masih terbuka untuk kamu, bahkan dosa engkau sebanyak bui di lautan, meskipun dosa engkau sebanyak pasir di pantai , meskipun dosa engkau sepadatisi bumi sekalipun kembalilah kamu pada Allah,
Niscaya Allah akan memberi engkau pengampunan sepenuhnya, akan tetapi jika engkau masih akan tetap melakukan kekufuran dan kemungkaran ini maka ingatlah, wamai yukfur biayatillah fainnallaha sariul khisab, Barang siapa yang kufur dan ingkar akan ayat-ayat Allah maka sesungguhnya Allah sangat cepat perhitungan khisabnya, wallazdina kafaru biayati rabbihim lahum azdabun mirrizzil alim, Dan orang-orang yang kufur, ingkar akan ayat-ayat keterangan tuhannya, mereka akan memperoleh azdab dari jenis azdab siksa yang tidak terperih sakitnya,
Maka oleh itu wahai kaum jin keluarlah kamu demi ketaatan kamu kepada Allah, kelurlah kamu dengan izin Allah, apabilah kamu semua mendengar naungan azdan serta firman Allah ini, fakruz minha fainnakaro jin wainna alaikhal laknatallillah yaumizdin Allahhu khairan hathidallahu arkhammarrokhimin, lakhaulawalakhuata illahbillahil aliyil azdim, lakhaulawalakhuata illahbillahil aliyil azdim, lakhaulawalakhuata illahbillahil aliyil azdim,
cam kan “Sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi Neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia. Mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah SWT). Mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah SWT). Mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah SWT). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai.” (QS. Al-A’raaf: 179)
dengarlah lantunan Adzan ini
Allahu Akbar. 2x
Asyhadu Allaa Ilaaha Illallaah. 2x
Asyhadu Anna Muhammadar Rasulullah. 2x
Hayya' Alash Shalaah. 2x
Hayya' Alal Falaah. 2x
Allaahu Akbar Allahu Akbar.
Laa Ilaaha Illallaah.
Allah Maha Besar 2x
Aku bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah 2x
Aku bersaksi bahwa Muhammad adalah Utusan Allah 2x
Marilah sholat, 2x
Marilah menuju kemenangan, 2x
Allah Maha Besar, Tiada Tuhan selain Allah
No comments:
Post a Comment